Dua Tokoh Nasional Wafat Tepat Pada Seabad Harkitnas.

Pada saat Jakarta tengah rayakan peringatan Seabad Harkitnas, yang juga dihadiri oleh Presiden SBY.

Dilain tempat,. Mantan Gubernur Jakarta, Ali Sadikin wafat di RS Gleneagles, Singapura. Akibat komplikasi penyakit yang di deritanya satu bulan terakhir.

Dan di Jakarta sendiri,. seorang tokoh wanita PNI, S.K Trimukti juga wafat di RSPAD, karena faktor usia.

Waktu wafat kedua tokoh ini juga hampir bersamaan,. Bang Ali wafat pukul 18.30 waktu Singapura, dan S.K Trimukti wafat pukul 18.30 WIB.

Ali Sadikin,. Pria kelahiran Sumedang, 7 Juli 1927, pada thn 1966 ditunjuk oleh Presiden Soekarno menjadi Gubernur DKI Jakarta.

Sebelumnya Bang Ali pernah pula menjabat Deputi Kepala Staf AL, Mentri Perhubungan Laut, Mentri Perhubungan Kabinet Kerja, Dan Menko Kompartemen Maritim kabinet Dwikora.

Soerastri karma Trimukti adalah istri pengetik teks Proklamasi, Sayuti Melik.

Beliau salah seorang tokoh PNI. Lahir di Jakarta, 11 Mei 1912.

Pada masa awal kemerdekaan, ia di angkat menjadi Mentri Perburuhan pada kabinet Amir Sjarifuddin I dan II.

Setelah pensiun, beliau diangkat menjadi anggota Dewan Nasional.

Atas jasa-jasanya,.
Presiden Soekarno menganugerahkan Bintang Mahaputra tingkat V kepadanya.

------
Berikutnya : Teknologi Agar Liburan Lebih Nyaman.

Jalur Merah Putih Telan Korban

Siapa yang sangka,.. Konvoi Jalur Merah Putih dalam rangka memperingati Hari Kebangkitan Nasional.

Yang diikuti oleh ratusan peserta motor gede (Harley Davidson) ternyata menelan korban.

Sophan Sophian yang tercatat dengan nomor urut 5, mengalami single insident dikawasan perbatasan Sragen - Ngawi, Jawa Timur.

Ketika peristiwa itu terjadi, 'Widyawati' yang turut serta pada rombongan mobil. Tentunya sangat kaget dan tak menyangka.

Sang suami,..
Sophan Sophian pergi untuk selamanya meninggalkan 2 anak dan dengan tutup usia 64 thn.

Kini,. Rumah kediaman Jl. Garuda V C2 no 1 Bintaro Jaya. Jaksel. Harus ikhlas.. Dan seikhlas - ikhlasnya atas kehendak Yang Maha Esa.

Orang yang dicintai pergi untuk selamanya dengan cara begitu tiba-tiba..

Rencananya Jenasah akan dimakamkan esok hari, di pemakaman umum Tanah Kusir, Jak-sel. Minggu 18/05/2008.

Sophan Sophian Telah Tiada

Satu lagi,.. Putra bangsa yang kaya akan karya - karyanya,. Kini telah telah tiada.

Sophan Sophian,. Seorang aktor senior di perfileman dan juga mantan politisi PDI Perjuangan,.
Berpulang kepangkuan Sang Pencipta.

Beliau wafat akibat suatu insiden kecelakaan tanpa berbenturan dengan kendaraan lain.

Kecelakaan tersebut terjadi ketika Harley yang ditunggangi-nya melaju dengan kecepatan tinggi, dan masuk lubang yang cukup besar di perbatasan Sragen-Ngawi, pukul 09.30 pagi tadi.

Akibat insiden tersebut, kakinya patah dan dadanya terbentur benda keras.

Menurut rekan seperjalanannya,. Dapat dipastikan ia meninggal sekitar pukul 10.00 Wib dalam ambulan yang membawanya menuju R.S Sragen, Solo, Jateng.

"Selamat Jalan Bung Sophian,. Semoga Amal Ibadah-mu di Terima Oleh Tuhan YME,. ". Amien !!

Seratus Tahun Kebangkitan Nasional

Cita-cita republik yang sebagaimana termaksud dalam Pembukaan UUD'45, menjadi sumbang ditelinga.

Tampaknya semangat nasionalisme hanya muncul manakala ada sentilan dari negara lain.

Mengapa,... ??
Karena kita memandang cita-cita republik sebagai kebenaran yang mitis (deretan yg benar 'pada dirinya sendiri').

Marilah kita evaluasi perjalanan sejarah..
Pergantian rezim pemerintahan tak berefek langsung secara positif pada kehidupan masyarakat.

Juga tidak memberi perubahan, terutama dari sisi pendidikan. Bidang yang justru dari awal pergerakan nasional menjadi biang perubahan.

Republik ini dibangun dengan fundamental ekonomi yang seakan kuat, politik yang seakan stabil, pemerintahan yang seakan bersih, politikus yang seakan negarawan dan berpihak pada rakyat, pengusaha yang seakan captains of industry, dsb.

Ibarat penyakit, gejala 'seakan' merupakan penyakit tanpa biang keladi, karena racun dan darah telah menyatu.

Secara psikologis, inilah yang oleh Erich Form disebut sebagai The Pathology Of Normalcy, penyakit yang tak disadari lagi sebagai suatu penyakit karena sudah menjadi bagian diri yang wajar.

Kehidupan rakyat diselimuti oleh aura kemuraman, tiada harapan, dan beratnya beban yang harus dipikul.

Seluruh persoalan yang kini sedang kita hadapi tak lagi bisa digantungkan pada negara.

Kepercayaan yang berlebih atau harapan yang menjulang pada negara, akan dapat menjebak dan memunculkan rasa frustasi yang tak berkesudahan.

Marilah kita,. 'bersatu-padu' untuk menyatukan sikap dan langkah, guna merumuskan suatu pola dan tata nilai yang berguna bagi rakyat dan negeri ini..

Depdiknas Ajak Guru Membajak

Tidak selamanya istilah 'membajak' itu buruk atau melanggar hukum. Mendiknas, Bambang Soedibyo malah anjurkan para guru untuk melakukan pembajakan dari internet. Pembajakan yang dimaksud ialah berkenaan dengan buku-buku yang online di sistem jaringan pendidikan nasional (Jardiknas). "Kami persilahkan setiap orang, intitusi, dan sekolah untuk men-download. Boleh nantinya di-print atau di perbanyak untuk kemudian di perjual-belikan," ungkap Mendiknas pada semiloka Educational Event, dihadapan peserta para guru dan kepala sekolah di Balai Kartini,.Kamis (15/5/2008). Tercatat hingga kini ada 37 buku yang telah online. Hak cipta kesemua buku tersebut telah dibeli oleh Mendiknas. Beliau menganjurkan agar para guru rajin dan tak perlu ragu untuk men-download sumber pengetahuan ini. Bahkan siapapun diperkenankan men-download secara cuma-cuma. Namun bagi pihak yang ingin menjual cetakan buku-buku tersebut, Beliau berpesan bandrol harga tak lebih dari 1/3 dari harga buku aslinya. Pasalnya-kan tak perlu bayar,.. Royalti .!!

Kisah Sebabak "SMS Santet"

Kisah petualangan dan teror 'sms nomer / layar merah (santet)' terungkap sudah.

Hal ini berkat kerjasama yang baik antara Depkominfo, fihak berwenang, dan para operator seluler.

Dengan data dan teknologi yang dimiliki operator, akhirnya terlacaklah nomor ponsel dan lokasi orang yang pertama kali menyebarkan tentang adanya sms santet layar merah yang mematikan tsb.

Isu hasil karya-nya ini cukup menghebohkan orang banyak. Bahkan sempat pula dimuat pada media massa/elektronik. Salah satunya,. dapat kita baca disini.

Bukan hanya membuat resah masyarakat luas pengguna ponsel,. namun sempat pula membuat jatuh korban.. jelasnya dapat kita baca dari disumber resminya disini.

Awalnya,. fihak berwenang dan operator mengalami sedikit kendala. Karena ternyata saat regestrasi aktifasi sim-card orang yang dimaksud telah menggunakan data - data palsu.

Keuletan pihak keamanan dan oprator tak sia-sia. Upaya merekapun membuahkan hasil. Setelah mendapatkan info data yang akurat, akhirnya mereka dapat meringkus sang pelaku yang ternyata adalah seorang gadis belia (ABG) di Tanjung Uban, Riau.

Menurut pengakuan sang gadis,. ia cuma 'iseng' ngirim sms buat nakut - nakutin temannya.
Dan tak menyangka jika akan menjadi 'sms berantai' yang meresahkan warga senusantara.

Info senada lainnya,. Parakanca dapat pula membacanya disini dan atau disini..

Bimbingan Teknis Dan Roh KTSP

Depdiknas gelar program bimbingan teknis kurikulum tingkat satuan pendidikan (Bintek KTSP) dan sosialisasi rintisan sekolah kategori mandiri / sekolah standar nasional (SKM/SSN) serta pendidikan berbasis keunggulan lokal (PBKL).

Program tersebut dilaksanakan di 250 SMA di Indonesia mulai April hingga Agustus 2008 dengan bimbingan Direktorat Pembinaan SMA bersama Dinas Pendidikan Provinsi dan Dinas Pendidikan Kota/kabupaten setempat.

Program untuk meningkatkan mutu pendidikan ini dilaksanakan berdasarkan hasil kajian tahun 2007 (Baedhowi, Maret 2008). Kajian tersebut menemukan beberapa permasalahan dalam sosialisasì, pelatihan, dan persiapan implementasi KTSP. Permasalahan tersebut adalah belum semua pemangku kepentingan (stakeholder) pendidikan memperoleh sosialisasi KTSP. Belum semua guru, kepala sekolah, dan pengawas memperoleh sosialisasi dan atau pelatihan KTSP. Belum semua yang memperoleh sosialisasi dan atau pelatihan memahami KTSP secara komprehensif (sosialisasi, pelatihan, dan bintek tak cukup dilakukan sekali). Dan sekolah yang menyatakan telah mengimpletasikan KTSP belum sepenuhnya sesuai dengan harapan.

Selain membahas berbagai payung hukum bidang pendidikan dalam lingkup KTSP, dibahas pula materi berkaitan dengan penilaian, seperti penetapan kriteria ketuntasan minimal, pengembangan perangkat penilaian efektif dan psikomotor, rancangan penilaian hasil belajar, pembelajaran remedial dan pengayaan, penulisan butir soal, analisis butir soal, dan panduan analisis potensi siswa.

Tentu saja materi diatas sangat mendesak untuk dipahami kepala sekolah maupun guru karena pada thn pelajaran 2009 - 2010 seluruh SMA harus membuat dan melaksanakan KTSP. Pengetahuan yang diperoleh sedikit demi sedikit pasti di implementasikan dalam keseharian di sekolah.

Inilah sesungguhnya roh KTSP, memberikan kebebasan kepada sekolah untuk menyusun dan mengembangkan sendiri kurikulum. Namun apapun yang dikembangkan harus dapat di pertanggung jawabkan.

Olimpiade SAIN 2008 Kabupaten Bekasi

Seleksi Olimpiade SAIN 2008 di Kabupaten Bekasi, diikuti oleh 330 peserta dari sekolah- sekolah Negeri maupun Swasta yang ada di Kabupaten Bekasi. Pada upacara pembukaan yang dilaksanakan di SMA Negeri 1 Tambun Selatan Dr. Tony Sukasah, Drs,M.Si selaku Kepala Dinas Pendidikan menekankan bahwa di era kompetisi ini setiap peserta didik harus siap berperan aktif melakukan pendalaman materi pelajaran, menggali informasi dari banyak sumber dan senantiasa meningkatkan motivasi diri. Selanjutnya beliau juga menyatakan bahwa dalam ajang kompetisi dalam hal ini Olimpiade SAIN jangan ada pihak-pihak yang didzolimi atau dikhianati karena ketidakjujuran. Jadi ada kata kunci 'kejujuran' untuk mendapatkan penilaian yang obyektif dan tepat sasaran, sehingga diperoleh peserta terpilih yang siap bertanding di tingkat propinsi di Bandung. Lebih lanjut Kepala Dinas mengharapkan setelah terseleksi peserta terbaik dari 8 bidang lomba yaitu Matematika , Fisika , Kimia , Biologi, Astronomi, Kebumian, Ekonomi, dan Komputer, agar diselenggarakan pelatihan khusus atau pendalaman materi. Catatan kegiatan Olimpiade dari Kabupaten Bekasi masih relatif 'mentok' sampai di Bandung. Walau pun ada satu dua peserta lanjut ke tingkat Nasional, yang diselenggarakan di Surabaya dan Semarang tahun yang lalu.

Photo Bung Karno Di PWTC

Pada lantai 4 gedung Putra World Trade Center (PWTC) Kuala Lumpur, Malaysia.

Terpajang gambar Bung karno berdiri sambil menunjuk, yang mana pada lengannya berbalut tulisan 'PKI' (Partai Komunis Indonesia).

Wah,.! ini mengagetkan saya dan juga mungkin kita semua.
"Mengapa mereka mengidentikkan Bapak Proklamator kita dengan PKI ..?"

Tentunya pemerintahan kitapun telah mengetahui perihal tersebut.

Salah satu saksi matanya adalah Bapak mantan Wakil President Try Sutrisno.

Agaknya kita harus bisa memahami dibalik photo tersebut,.

Sejarah konfrontasi Malaysia dengan Indonesia pada masa Bung Karno karena banyak dipengaruhi oleh PKI.

Dan bukan berarti bahwa Presiden pertama kita tersebut adalah Komunis..

Kecurangan Ujian Nasional (UN) 2008

Bila kita amati,. Ternyata grafik tindak kecurangan pelaksanaan Ujian Nasional tahun ini mengalami peningkatan.

Menurut data media pada tahun lalu, terdapat 16 oknum guru dan kepala sekolah yang tersebar pada 9 Provinsi melakukan kecurangan.

Dan sekarang,. Sekurangnya kedapatan 8 oknum kepala sekolah, 26 guru, dan 13 petugas tata usaha (TU) tertangkap basah dalam keterkaitan tindak kasus kecurangan pelaksanaan Ujian Nasional (UN) 2008.

Demikian data menyebutkan dari Badan Standar Nasional Pendidikan (BSNP), yang diketahui pada 4 Provinsi :
1.Deli_Serdang-Sumut.
2.Makassar-Sulsel
3.Solo-Jateng, dan
4.Batam-Kepulauan Riau.

Mungkinkah jumlah angka tersebut akan bertambah ?..
Sebab angka tersebut masih bersifat sementara dan masih dalam penyidikan fihak berwajib.

Tak jauh beda dengan kasus tahun lalu, para oknum tersebut bersedia menjadi 'Joki' bagi siswa/i-nya.

Apakah hal tersebut terjadi atas imbas kompetisi ingin menjadi sekolah pemenang UN (siswa terbanyak lulus UN) 2008 ?..

Atau karena tingkat kesejahtraan team pengajar yang kurang terperhatikan oleh pemerintah daerah dan pusat ?..

Yang jelas, sangatlah ironis jika seorang guru harus mengais inkam tambahan diluar jam tugasnya.
Apakah itu jadi tukang ojeg, ngebeca, tukang cukur, dll.

{sumber; PR}

Selamat Jalan mr. Edward

(Washington)..

Edward Lorenz,. "Bapak teori chaos", telah wafat dalam usianya 90 thn, pada 16-04-'08 malam di kediamannya di Cambridge, Massachusetts.
Beliau meninggalkan 3 anak dan 4 cucu.

Teori Chaos ;
'tindakan kecil dapat menyebabkan perubahan besar dan dikenal dengan dampak kupu-kupu'

Lorenz adalah seorang meteorolog (1960-an). menemukan bahwa perubahan kecil dalam pranata dinamik, misalnya atmosfir, dapat menyebabkan perubahan yang dahsyat.

Pada thn 1972, dia menghasilkan sebuah penelitian yang berjudul "Prediktabilitas. Benarkah kepak sayap kupu-kupu di Brazil menyebabkan Tornado di Texas ?"

Sang ilmuwan ini lahir pada thn 1917 di West Hartford, Connecticut.

Ia berhasil meraih gelar sarjana matematika di Dartmouth College pada thn 1938, dan dari universitas Harvard pada thn 1940.
Kemudian sarjana meteorologi dari Massachusetts Institut Technology (MIT) pada thn 1943 dan 1948.

Temuannya yang sangat cemerlang adalah, "Dengan menunjukkan bahwa pranata deterministik memiliki batas prediktabilitas formal".
Lorenz telah melakukan sebuah revolusi ilmiah ke-3 dalam abad 20. Menyusul teori relatitas dan ilmu fisika kuantum.

Hingga pada akhirnya di thn 1991, Lorenz mendapat penghargaa Kyoto untuk ilmu pengetahuan dasar bidang ilmu bumi dan planet.