''Muhammad''

Didalam sebuah hadits Nabi diterangkan: Bersabda Rosululloh SWT: ''Berilah nama putra-putrimu dengan nama Muhammad''. Bayi lahir cower diperintah memberi nama ''Muhammad''. Kalau bayi yang lahir itu laki-laki, diperintah memberi nama ''Muhammad''. Begitu pula kalau bayi yang lahir perempuan, juga di perintah memberi nama ''Muhammad''. Ya seperti itu maksudnya.

''Muhammad'' artinya: Orang yang terpuji, orang yang dipuji oleh Alloh. Kita tahu makhluq Alloh memang banyak: langit, bumi, bintang, matahari, tumbuhan, bukit, lautan, hayawan, jin, dsb. Tapi manakah yang dipuji oleh Alloh? Hanya manusia. ''Dipuji'' kalau disalin kedalam bahasa arab adalah ''Muhammadun''.

Jadi semua manusia itu Muhammad, tapi jangan mengaku sebagai Nabi Muhammad, itu salah. Dalil-dalilnya kalau semua manusia itu dipuji atau Muhammad, adalah: ''Dan sesungguhnya kami mulyakan anak-anak Adam''. Jadi manusia itu dimulyakan atau dipuji. Siapa yang memulyakan? = Alloh.

Manusia itu digambar Alloh didalam Rohim. Yaitu tempat untuk memproses manusia. Rohim itu ada di perut ibu-ibu, sedang bapak tidak punya Rohim. Menurut hadits qudsi: Lafadz ''Rohim'' itu dari Lafadz ''Rohman'', dan Rohman itu Nama Alloh. Dan Rohim itu dijadikan tempat untuk memproses seluruh manusia calon nabi, rosul, ratu, mu'min, kafir, musyrik, mbegedut, semuanya diproses didalam perut ibu yang dinamakan ''Rohim''. Jadi sejak manusia dahulu, manusia sekarang, sampai manusia yang akan datang itu disambung di Rohim. Oleh sebab itulah kalau keluar diperintah Shillaturrohim.

Adapun Nabi Muhammad itu Muhammad sebagai contoh atau uswatun hasanah. Lalu yang dicontoh itu siapa? Kan kita yang disuruh mencontoh, seandainya tidak ada contohnya lalu akan mencontoh pada siapa? Didalam surat Al Ahzab diterangkan: ''Sungguh adalah bagimu didalam kehidupan Rosululloh itu contoh yang baik''
Jadi kita adalah ''Muhammad Umum'', sedangkan Nabi Muhammad adalah '' Muhammad contoh / Panutan''.

------
Wslm.